Bismillahirrahmanirrahim
Diri ini hanya insan biasa. Manusia yang diciptakan Allah dengan pelbagai kekurangan dan kelebihan yang tersendiri. Di malam yang hening ini, tangan laju menaip bait kata.
Maaf dipinta jika entry kali ini agak peribadi.
Saya hanya manusia biasa, punyai fitrah untuk menyayangi dan disayangi.
Saya juga seorang perempuan berjiwa lembut dalam segenap perkara walaupun fizikal sy agak kasar, namun masih ada kelembutannya.
Cukup dirasakan saat detik ini Allah sedang menguji hati saya untuk terus menjaga ikhtilat antara mana-mana muslimin yang mana saya cukup menjaganya hingga detik ini. Tapi hubungan persahabatan sy dgn adik-adik muslimin masiih berjalan seperti biasa dlm keadaan yg ckp terkawal sebagaimana yg diketahui masing-masing tentang perkara-perkara yg tidak boleh dilakukan dlm berkawan antara Muslimin dan Muslimat.
Saat hati diuji.
Saya menjadi hambaNya yang lemah saat ini.
Tapi hasil dari setiap rukun solat istikharah yg dilakukan, jujurnya, diri ini merasakan ketenangan dan merasakan semakin dekat dgn hamba Allah itu.
Saya dinasihati oleh kebanyakan sahabat utk teruskan niat utk taqdim Hamba Allah tersebut. Tapi, sesungguhnya, naluri hati mendesak utk lakukannya tapi, siapakah saya untuk lakukannya. Saya masih mempunyai perasaan segan, malu dan masih tidak sekuat perempuan yg berani. Masih tidak mampu untuk mengikuti jejak langkah Saidatina Khadijah r.a.h
Cukuplah dlm doa yg dipohon. kepada Allah segalanya dicurahkan. Permintaan dipanjatkan kepadaNya, dalam setiap waktu solat istikharah yg dilakukan. Sy dgn rela hatinya meminta Allah s.w.t mentaqdimkan Hamba Allah tersebut utk diri ini.
~ Solat istikharah dan doa yg dipohon kepada Rabbul 'Izzati setiap malam menjadi kenyataan suatu hari nanti ~ Amiin ya Rabbal 'Alamin.
Allahuakhbar
Subhanallah
Cukup damai dirasakan. Allah menjadi tempat rujukan.
Ya Allah, andai ini ujian buat diri ini. Ku menerimanya. Bantulah diri ini untuk terus menjaga hubungan antara Muslimin yang dijaga rapi selama ini...
No comments:
Post a Comment